cerita gajah dan landak
ini adalah cerita yang pernah saya kirimkan ke sebuah majalah anak anak Mentari Putra Harapan walaupun cerita ini bukan karangan saya sendiri tapi Alhamdulillah ditahun 2006 lolos dan dapat tayang di majalah tersebut dan sekarang di ikutkan kontes menulis cekaja
Di sebuah hutan yang damai para binatang hidup rukun dan saling bekerja sama satu dan lainya hingga suatu saat datanglah seekor Gajah yang congkak bruk bruk "Minggir minggir kalau tidak mau terinjak oleh kakiku yang besar dan kuat ini " teriak Gajah dengan congkaknya semua binatangpun segera menyingkir dari hadapannya "Eh kalian semua dengar ya sekarang aku raja kalian si Singa telah aku kalahkan mana dia sekarang tidak berani menunjukkan batang hidungya disini" hardik Gajah kepada semua binatang yang hadir di situ "tidak bisa begitu kami memilih Singa sebagai raja di hutan ini karena kebijaksanaannya" jawab Kelinci "Aku tak peduli siapa yang tidak menurut kepadaku akan merasakan betapa kuatnya kakiku ini kamu mau merasakanya hai Kelinci "tanya Gajah sembari menatap tajam hewan kecil yang ada hadapanya itu Singa pun datang dan memberikan nasehat "wahai Gajah janganlah engkau berbuat begitu kita sesama makhluk hutan seharusnya saling membantu satu dan lainnya aku tahu kakimu kuat dan aku telah merasakannya tapi biarlah mereka menentukan pilihannya" O tuanku yang mulia raja hutan yang hebat ada disini rupanya belum cukupkah kau merasakan kuatnya kakiku ini ha "jawab Gajah. "Bukan begitu sebaiknya kita adakan saja pemilihan raja baru di hutan ini biarlah semua penduduk hutan ini menentukan pilihanya" kata Singa. "Baik kapan kita laksanakan bagaimana kalau yang terkuat yang menjadi raja disini." kata Gajah. "Tapi tidak bisa kita tentukan sekarang bagaimana kalau minggu depan saja aku setuju denganmu Gajah yang terkuat menjadi raja disini" jawab Kancil. "Ok pilihlah dari kalian yang terkuat untuk melawanku dan ingat sudah pasti aku yang menang ha ha ha"kata Gajah sambil berlalu meninggalkan kumpulan hewan hewan itu.